HALAMAN UTAMA > ALHIKMAH WANGI > Penggunaan Minyak Asiri
 
 

 
 
 
 

Penggunaan Minyak Asiri

 Minyak Asiri merupakan formula alami yang tiada duanya dan tidak akan tergantikan oleh oleh formula sintetik. Akantetapi, walaupun bersifat alami sifat-sifat dan efek negatif yang timbul akibat penggunaannya harus benar-benar dipahami dan dimengerti agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan.

 

 Gunakan Minyak Asiri Alami

            Perkembangan penggunaan minyak Asiri sebagai bahan dasar parfum telah memaksa perusahaan besar menggunakan bahan sintetis yang jauh lebih murah untuk menggantikan peran minyak Asiri alami yang harganya sangat tinggi. Penggunaan minyak Asiri secara keseluruhan dalam formulasi parfum dinilai tidak menguntungkan oleh karena itu, munyak Asiri alami dalam berbagai formula parfum hanya digunakan sebagai pelengkap.

            Untuk tujuan aroma terapi, minyak Asiri tidak dapat digantikan dengan minyak Asiri sintetis yang lebih murah harganya. Perlu dipahami bahwa minyak Asiri lami adalah suatu substansi kimia alami yang diperoleh dari suatu jenis tumbuhan. Dalam minyak Asiri terdapat puluhan, bahkan ratusan jenis senyawa kimia dalam konsentrasi yang sangat berfariasi satu sama lainnya. Dapat dibayangkan, dalam setetes minya kasturi dapat dideteksi sekitar 68 komponen kimia, sedangkan minyak bunga Rose mengandung sekitar 300 komponen kimia. Suatu hal yang sangat sukar dilakukan untuk mensintesis minyak bunga Rose sesuai dengan komposisi alaminya.

            Dalam aroma terapi manfaat minyak Asiri yang dapat diperoleh adalah dalam keadaan komposisi minyak yang utuh. Kehilangan satu atau beberapa komponene sekecil apapun akan mengurangi manfaat dan khasiat minyak Asiri tersebut. Jadi posisis minyak Asiri alami dalam aroma terapai sangat sulit, atau boleh dibilang tidak akan tergantikan dengan minyak Asiri sintesis.

 

 Simpan Dalam Botol Gelap

            Minyak Asiri mudah sekali menguap maka proses penyimpanan harus diperhatikan. Walaupun minyak Asiri dapat bertahan dalam jangka waktu lama, tetapi proses penyimpanan yang kurang tepat akan menyebabkan kerusakan pada minyak tersebut dalam waktu singkat. Umumnya minyak Asiri tidak tahan terhadap panas dan cahaya yang bisa merusak komponen kimia yang terkandung di dalamnya. Untuk itu simpanlah minyak Asiri di dalam botol gelap yang memiliki tutup rapat. Jika perlu simpanlah minyak Asiri dalam lemari pendingin.

 

 Perhatikan Cara Penggunaannya

            Minyak Asiri murni adalah substansi yang sangat kuat, 75-100 kali lebih potensial dibandingkan bahan asalnya. Untuk itu penggunaannya harus hati-hati. Beberapa tetes minyak Asiri akan dapat memberikan efek yang signifikan. Hanya tubuh yang mengetahui respon minyak Asiri, tentu saja tergantung pada kimia tubuh masing-masing individu. Mulailah dengan berlahan untuk mendeteksi respon tubuh anda!

            Minyak Asiri bersifat larut dalam lemak dan mudah masuk kekulit lalu masuk ke aliran darah. Minyak Asiri harus selalu dilarutkan dengan cairan pembawa, sebelum digunakan atau diusapkan pada kulit kecuali kaki pengenceran minyak Asiri ini sangat dianjurkan untuk

1.      Para pemula,

2.      Kulit yang halus dan sinsitif,

3.      Daerah yang sensitive, seperti wajah, leher,

4.      Orang yang menggunakan minyak Asiri atau minyak gosok yang belum pernah dicoba sebelumnya

5.      Ibu yang sedang hamil

6.      Bayi dan anak-anak

Jika dicampur sebagai minyak pijat, hendaknya 1-5 tetes minyak Asiri dilarutkan dalam setengah sendok teh (2,5ml) minyak nabati sesuai dengan jumlah yang diinginkan.

Penggunaan minyak Asiri untuk Ibu hamil maupun bayi harus dilakukan dengan hati-hati. Jangan menelan minyak Asiri sebelum anda yakin bahwa minyak tersebut aman dikonsumsi. Minyak Asiri juga harus dihindari dari mata dan telinga. Ada beberapa penggunaan minyak Asiri, yaitu sebagai berikut.

1.      Penggunaan Lokal

Gosokkan minyak Asiri yang telah diencerkan pada lokasi tertentu sesuai kebutuhan. Jika anda baru pertama kali menggunakan minyak Asiri, tunggulah sekitar 10 sampai 15 menit sebelum menggunakan kembali sesuai dengan waktu yang dibutuhkan oleh tubuh untuk merespon.

2.      Penggunaan pada kaki

Penggunaan 4 – 6 tetes minyak Asiri murni atau yang telah dilarutkan pada kedua telapak kaki merupakan cara yang sangat popular bagi seorang pemula. Minyak akan masuk ke titik fitaflek pada kaki. Seluruh jenis minyak Asiri pekat dapat digunakan ada telapak kaki. Namun tingkat sensitive seseorang terhadap bahan kimia sangat beragam maka penggunaan minyak Asiri diencerkan lebih dahulu.

3.       Minyak Campuran

Jika anda menggunakan beberapa minyak Asiri, cara yang sangat gampang adalah penggunaannya secara terpisah menurut waktu yang dibutuhkan tubuh untuk merespon penggunaan. Cara ini telah diterapkan oleh masyarakat mesir kuno secara tradisional sejak waktu lama.

4.      Pijat

Untuk tujuan memijat, minyak Asiri dapat dilarutkan dalam minyak pembawa seperti evening premerose, minyak almond, minyak jojoba, atau minyak nabati lainnya. Sebaiknya jangan menggunakan baby oil karena minyak ini adalah banyak mineral dan tidak akan bisa masuk ke dalam kulit.

Minyak untuk pijat dapat dibuat dengan berbagai tingkat kepekatan dan maksimum hanya boleh digunakan pada tingkat kepekatan 3%. Jika 5 – 6 tetes minyak dilarutkan dalam 100 gr minyak pembawa akan diperoleh minyak dengan kadar 1 % : jika 10 – 12 tetes akan diperoleh minyak dengan kadar 2 % : dan jika 15 – 18 tetes diperoleh minyak dengan kadar 3%.

Ukuran satu tetes minyak Asiri sering kali muncul sebagai pertanyaan yang sangat mendasar untuk pedoman pengenceran

Patokan untuk mengkonversi ukuran pengenceran minyak Asiri.

10 tetes            = 1/10 sendok teh = + 1 ml

50 tetes            = 1/2 sendok teh = + 2,5 ml

100 tetes          = 1 sendok teh = + 5 ml

1 sendok teh = 1/3 sendok makan

5.      Berendam

Salah satu cara yang mudah dalam menggunakan minyak Asiri adalah dengan mencampurkan minyak Asiri dalam air yang akan digunakan untuk berendam. Namun, karena sifat minyak Asiri tidak dapat bercampur dengan air maka sebaiknya digunakan bath gel base untuk mendispresikan minyak Asiri dalam air untuk berendam.

Garam Epsom atau garam inggris (Magnesium Sulfat) akan memebentuk kerjasama yang baik dengan minyak Asiri jika digunakan pada air mandi. Garam inggris memeiliki efek alkalis terhadap tubuh yang akan memacu pembuangan sisa asam dari otot dan persendian. Caranya adalah dengan menambahkan 2 genggam penuh garam inggris bersama dengan 5 – 10 tetes minyak Asiri ke dalam 2 m3 air yang akan digunakan untuk berendam. Campuran itu diaduk terlebih dahulu sebelum digunakan untuk berendam. 

6.      Inhalat Uap

Menghirup uap minyak Asiri dari air panas sangat cocok untuk sisitem pernapasan dan penyumbatan sinus. Caranya adalah dengan menambahkan 5 – 10 tetes minyak Asiri ke dalam mangkok yang berisi air mendidih. Tutup wajah dengan handuk lalu hirup uapnya dalam-dalam selama 3 menit dengan mata tertutup. Usahakan menjaga jarak antara wajah dengan air sekitar 20 – 25 cm. Jika minyak Asiri yang akan digunakan tidak tersedia , dengan tehnik ini dapat juga digunakan bahan tumbuhan penghasil minyak Asiri tersebut. Caranya adalah dengan menempatkan serbuk atau bahan segar dari tumbuhan tersebut ke dalam mangkok, lalau di tuangkan air mendidih. Minyak Asiri yang terdapat pada bahan tumbuhan tersebut akan membawa keluar bersama uap air yang terbang ke udara.

7.      Inhalat langsung

Letakkan beberapa tetes minyak Asiri pada telapak tangan, serbet, tisu, llau hirup dalam-dalam uap pada minyak Asiri tersebut.

8.      Kompres

Untuk membuat kompres hangat, gosokkan 1 – 3 tetes minyak Asiri yang telah diencerkan pada lokasi yang dinginkan lalau tutuplah dengan handuk yang telah dibasahi air hangat. Kemudian letakkan handuk kering di tas handuk basah tadi dan biarkan selama 10 menit – 1 jam. Untuk kompres dingin cukup dilakukan dengan cara mengganti handuk hangat dengan handuk yang telah dibasahi air dingin.

Saat minyak Asiri masuk ke dalam tubuh, anda akan merasa hangat dan sedikit agak panas dan perih. Jika kulit teriritasi, gosoklah daerah tersebut dengan minyak nabati maka rasa perih akan hilang dalam beberapa menit. Jika pakaian yang digunakan menjadi berwarna, kemungkinan racun di dalam tubuh tersekresi keluar bersama keringat.

9.      Semprotan

Minyak Asiri yang disemprotkan ke udara akan membantu menghilangkan bakteri, jamur, bau pengap, dan bau yang tidak mengenakkan. Minyak Asiri tidak hanya menyegarkan udara dengan aroma alami tetapi juga dapat membuat relaks dan menghilangkan ketegangan serta menciptakan suasana yang tentram dan harmonis. Bau aromayik dari minyak Asiri akan memberikan efek terhadap reseptor dalam otak. Pada waktu yang sama molekul-molekul minyak Asiri akan terserap ke dalam pembuluh darah dan akan disirkulasikan di seluruh tubuh.

Penguap, penyemprot listrik dan penyemprot aroma khusus, semua dapat digunakan untuk menyebarkan minyak Asiri dalam ruangan. Untuk penggunaan pertama kali atau jika belum terbiasa, minyak Asiri sebaiknya hanyak digunakan selama 15 – 10 menit selanjutnya, waktu penyemprotan dapat diperpanjang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

 

 
 

Alhikmah77.com